5 Cara untuk Mengatasi Masuk Angin


Masuk angin merupakan salah satu penyakit yang banyak menghampiri orang. Ada banyak faktor penyebab masuk angin, mulai dari pengaruh cuaca, menurunnya kondisi tubuh, hingga virus yang menyebar.  Yang jelas, jika penyakit masuk angin tidak ditangani dengan tepat, hal ini bisa mengakibatkan penyakit berlangsung lebih lama dan aktivitas kerja terganggu.

Dalam artikel ini, saya akan membagikan bagaimana cara mengatasi masuk angin. Simak ulasan saya dibawah.

1. Berkumur
Di Jepang, para orang tua selalu mewajibkan anak-anaknya yang masih kecil untuk langsung berkumur-kumur setelah pulang dari aktivitas bermain atau sekolah.  Memang, berkumur-kumur memiliki fungsi yang cukup manjur untuk mengatasi masuk angin, karena bakteri-bakteri yang berkumpul di sekitar mulut dan kerongkongan akan terbilas habis.

Untuk berkumur, akan lebih manjur apabila dilakukan dengan air hangat yang dicampur sesendok teh garam dan sedikit baking soda.  Lakukanlah ini secara rutin, dan jangan hanya berkumur di mulut, namun juga di kerongkongan.

2. Madu dan Lemon
Campuran ini mungkin bisa dibilang sebagai obat alami masuk angin yang paling enak dikonsumsi.  Madu dipercaya mempunyai kandungan gizi yang bisa mempercepat proses regenerasi dan peremajaan sel-sel tubuh.  Teh memiliki kandungan anti oksidan yang cukup tinggi, yang bisa membuat tubuh rileks dan bermanfaat membunuh zat-zat dan bakteri asing.  Sementara di dalam lemon terdapat kandungan vitamin C yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh.  Jika anda mengalami masuk angin atau merasakan tanda-tanda akan masuk angin, jangan ragu untuk membuat campuran teh lemon dan madu.  Konsumsilah sebelum tidur untuk efek yang lebih maksimal.

3. Rebusan Air Daun Pepaya
Obat ini sebenarnya sangat manjur untuk mengatasi masuk angin, namun banyak dihindari karena rasanya yang pahit dan kurang enak.  Kandungan antibiotik alami dalam daun pepaya juga setinggi bawang putih dan bisa dengan cepat dan mudah mengatasi penyakit masuk angin.  Jika anda tidak tahan, bisa juga dikonsumsi dalam bentuk tumis daun pepaya, walaupun tidak semanjur dalam bentuk air rebusan.

Cara mengonsumsinya cukup mudah.  Ambil 4 hingga 5 lembar daun pepaya, cuci hingga bersih, kemudian rebus dalam kurang lebih satu liter air.  Rebus hingga air yang tertinggal hanya setengahnya, kemudian minumlah air rebusan tersebut.

4. Air Jahe
ahe adalah salah satu bahan makanan paling ampuh yang bisa mengusir masuk angin.  Biasanya, jahe ditumbuk, direbus, dan kemudian airnya diminum.  Selain enak untuk dikonsumsi, jahe memiliki khasiat yang luar biasa untuk membuat tubuh menjadi hangat seketika.  Biasanya jahe dikonsumsi di negara-negara dingin, terutama oleh mereka yang menghindari alkohol.

Untuk mengurangi rasa pedas dari jahe dan membuatnya lebih enak, anda bisa menambahkan sedikit perasan jeruk nipis.  Lebih nikmat lagi apabila air jahe tersebut diberi tambahan gula batu dan dikonsumsi bersama pisang rebus yang hangat.

5. Kerokan
Kerokan adalah cara tradisional orang Indonesia untuk mengatasi masuk angin.  Metode ini biasanya dilakukan dengan menggosok bagian punggung dengan balsem atau minyak kayu putih, lalu "mengeroknya" dengan koin.  Proses ini dilakukan sampai seluruh bagian punggung meninggalkan bekas warna kemerahan atau keungun-unguan.

Secara ilmiah, kerokan bisa menyembuhkan masuk angin karena saat dikerok tubuh kita akan menghasilkan zat alami Thiamin  yang berfungsi untuk mengurangi rasa sakit.  Biasanya, kerokan dilakukan di  periode awal masuk angin untuk mencegah penyakit berkembang menjadi lebih parah.

Demikianlah ulasan saya mengenai bagaimana cara mengatasi masuk angin. Sebenarnya masih ada cara lain yang tak kalah manjur. Sekian dari saya. Terimakasih.

0 Response to "5 Cara untuk Mengatasi Masuk Angin"

Post a Comment

Bila ada pertanyaan silahkan jangan sungkan sungkan untuk bertanya